Jumat, 27 Maret 2009

MAKNA DI BALIK MUSIBAH…

“Kami akan mengujimu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebnar-benarnya), Dan hanya kepada kamilah kamu dikembalikan” (QS Al Anbiya : 35)

A. SEBELUM PENGUMAMAN UN TIBA

Sobat pelajar, beberapa tahun terakhir ini, kita menyaksikan detik2 mendebarkan para pelajar kelas III yang menunggu hasil kelulusannya. Sesungguhnya tidak hanya siswa, bapak/ibu guru dan para ortu juga tiap tahun berdebar-debar sekaligus menjadi “saksi” dari moment tersebut. Saat mereka membuka amplop, tergambar di wajahnya rasa khawatir, baik siswa maupun ortunya. Mereka yang lulus, akan bahagia, berpelukan bahkan ada yang menangis krn bahagianya. Sedangkan yang gagal, mereka menangis histeri, tdk bisa terima kenyataan, diam ataupun langsung langsung pulang dengan perasaan yang tidak menentu. Apa yang mesti kita persiapkan untuk menghadapi itu semua??..

1. Berdoa

Berdo’alah, selagi kita belum mengetahui apa yang akn terjadi pada diri kita. Mohonlah pertolonganya, berharaplah kepada Allah agar membimbing kita dalam belajar, dan menerjakan soal2 UN sehingga berhasil. Jangan berhenti berdo’a sobat, kita harus duduk bersimpuh di depan gerbang pintuNya sambil memohon, menangis merendahkan diri dan meminta ampunanNya. Mendekatlah pada Allah, melalui Ibadah wajib dan prbanyaklah amalan2 sunnah. JAlinlah hubungan yang lebih dekat melalui tahajjud di malam hari. Teruslah berdo’a…Karena sesungguhnya bait-bait do’a yang kita ucapkan adalah energi yang membentuk ketahanan kita menghadapi samudra ujian dalam hidup ini. Sabda Rosulullah : “Do’a adalah senjata bagi orang beriman”. Ya, senjata. Karena dengannya kita mendapat bantuan dari yang MAha Kuat. Dengan do’a kita mendapatkan sandaran dalam memandang masalah secara positif.

2. Berusaha, belajar secara maksimal.

Ibaratnya akan perang, kita mesti mempersiapkan bekal, baik mental, strategi dan senjata untuk menghadapi musuh. Demikian juga dalam menghadapi UN, kita harus persiapkan mental, kesehatan, strategi belajar dan pengerjaan soal yang efektif serta persiapan materi yang cukup. Sehingga dengan persiapan yang matang, kita akan mendapatkan hasil yang memuaskan.

3. Siap berhasil dan Siap gagal

Menyiapkan diri untuk gagal adalah perbuatan yang bijak selama itu pada tempatnya. Hikmahnya kita tidak akan merasa sombong, dan terus berdoa, berharap pertolongannya serta tidak meremehkan orang lain. Dan…jika kita benar2 gagal / jatuh, maka rasa sakit yang kita rasakan terasa tidak begitu pedih, disbanding kita tidak mempersiapkan diri untuk gagal. Seseorang yang siap berhal juga harus siap juga untuk Gagal.

B SAAT PENGUMUMAN TIBA..

Minggu ke-3 bulan Juni, tanggal akan menjadi saksi keberhasilan Pelajar seluruh Indonesia. Hari itu adalah hari di mana semua orang berharap, terutama para pelajar kelas III, orang tua, bapak dan Ibu guru agar semua anak didiknya dapat lulus 100%. Bagi siswa kelas III hari itu adalah hari terpenting dalam episode hidupnya. Why?? Karena keberhasilan UN akan menentukan langkah berikutnya, sedangkan kegagalan akan memunculkan cap siswa bodoh, walaupun tidak selamanya benar. (bisa jadi nasib yang kurang beruntung or Allah punya rencana lain). Apa yang mesti kita lakukan Jika berhasil ?..

  1. Bersyukur

Ucapkan Alhamdulillah, puji syukur atas pertolonganNya. Usaha kita tidak sia-sia, kita memetik hasilnya. Doa yang kita panjatkan di kabulkan oleh Allah. Ingatlah bahwa kita pun bukan hanya karena usaha kita sajua, tapi adanya pertolongan dan kehendak dari Allah SWT.

  1. Hindari sifat sombong

Apa yang kita dapatkan dalam keberhasilan, sesungguhnya semata-mata karena Allah SWT. Dia-lah yang memiliki kekuatan untuk menguasai kehidupan. Keberhasilan kita pada hakekatnya adalah pemberian dari-Nya. Jika Dia berkehendak kita gagal maka itu bukan hal yang mustahil. Jadi tidak perlu sombong dengan keberhasilan kita.

  1. Segeralah menyiapkan aktifitas berikutnya

“Jika kamu telah selesai urusan yang satu, maka selesaikanlah urusan lainnya” (QS Al Insyiroh : 7-8). UN hanyalah bagian kecil dari keseluruhan episode kehidupan kita. Masih banyak lagi ujian-ujian baru dalam setiap kehidupan yang akan kita lalui. Mma bersiaplah selalu sobat…jangan terlena dengan keberhasilan ini karena banyak tugas baru yang menanti kita.

Namun, bagaimana jika yang terjadi kegagalan ??...Apa yang harus kita lakukan??..

  1. Beristighfar

“Katakanlah : Sekali-kali tidak akan menimpa kami, melainkan apa yang telah ditetapkan oleh Allah bagi kami (QS AT Taubah : 51). Ucapkanlah Astaggfirullah hal’adziim”.. Mengingat Allah, adalah hal yang terbaik ketika kita menerima musiobah/kegagalan. KArena hal itu membantu kita untuk tenang dan jernih dalam melihat kegagalan serta membangun keyakinan bahwa setiap kejadian adalah ketetapanNya. Dan setiap ketetapanNya memiliki hikmah yang dalam.

  1. Instrospeksi diri

Kegagalan tidak selalu buruk, Karena ketidakberhasilan akan dapat menjauhkan kita dari sifat sombong, dan menyadari akan takdirNya. Gunakan kegagalan sebagai kesempatan baik untuk mengintrospeksi diri tentang segala kesalahan yang telah dilakukan sekaligus sebagai cambuk agar dapat meniti keberhasilan di lain waktu.

  1. Sabar

Ada banyak permohonan yang hampir tak putus kita panjatkan kepada Allah, namun hingga sekarang belum terwujud. Ada banyak permintaan kita pada Allah, namun belum juga terpenuhi. Mungkin, kita pernah merasakan lidah kita hamper kelu karena terus bermunajat namun belum juga terkabul. Barangkali, kita pernah merasakan kelelahan batin yang begitu meletihkan karena doa yang hamper srlalu terucapkan, namun belum juga terjawab.

Bersabarlah…, karena Sabar merupakan ciri orang-orang yang Istiqomah. Dimana ia akan berlapang dada dalam menghadapi setiap cobaan, kemamuan yang keras untuk berusaha yang lebih baik. Bersabar, salah satu cara menghindari penyakit mental, dan stress. Ingatlah..Kemenangan itu sesungguhnya akan dating bersama dengan kesabaran. Bagi mukmin, Ujian bukanlah momok yang menakutkan. Sebab, ia telah memiliki kelengkapan menghadapinya. Masih panjang jalan yang mesti kita tempuh sobat, daripada menyesali dan meratapi kegagalan. Segeralah ikuti ujian Kejar Paket C yang biasanya kan diselenggarakan tidak lama setelah kelulusan. Dan bersiaplah untuk terus maju menghadapi episode hidup selanjutnya..Semoga keberhasilan akan kita dapatkan setelah mengalami kegagalan…SMiLe n Smart !!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar